2012

Kali ini saya akan memposting tentang perbedaan flashdisk Kingston asli dengan Kingston palsu. (langsung liad yang warna biru aja )
Di ambil dari pengalaman pertama kali beli flashdisk, waktu di colokkan ke laptop tulisan drive nya : removeable drive. Tapi aku diam aja,mungkin emang kayak gitu. Di pake nyimpan dat, tiba2 datanya ilang sendiri. Makin heran. Mau beli baru tapi gk da wang.
Tggal 22 02 2012 nha bawa ke sekolah tuk ngelanjutin tugas TIK. Di tinggal apel,eh malah ilang. Mau nangis tapi air mataku tak mau keluar. Keesokan harinya,nha certain ke nyokap,dinasihati “kalo naruh barang penting jangan  sembarangan . trus dikasih uang lagi tuk ganti yang kemaren. (tetep ja qu nambah,uangnya jag k cukup. Keingat sama flashdisk yang lama sering erorrr, iseng2 nyari di internet mumpung lagi ada bonus. Inilah hasilnya.dari beberapa situs.
Silahkan klik :


Karena . . . . . Aku Sayang Mama
Karya Erida
Luvi berencana untuk pergi ke minimarket bersama boy,sahabatnya .
Mama  : “Luv, jadi belanja peralatan sekolah ke minimarket ?” (kepalanya tiba-tiba menyembul di depan pintu kamar Luvi)
Luvi     : ”Jadi,nih, lagi siap-siap.” (meluruskan beberapa uang)
Mama  : ”Luv, mama nitip dong?”(berjalan ke kamar,menyodorkan selembar uang sepuluh ribu). Gak banyak kok. Mama kehabisan beberapa bumbu nasi goreng, jadi tolong belikan cabe merah keriting lima ribu, bawang merah tiga ribu.”
Luvi     : “Enggak mau,ah!, lagian aku kan, bareng si Boy. Mana mau anak laki-laki mampir ke pasar. Nah, itu dia datang. Aku pergi dulu,mam.”(buru-buru keluar kamar meninggalkan mamanya)
Mama  : (masih menggenggam uang sepuluh ribu)
Luvi dan Boy naik sepeda masing-masing menuju minimarket yang berjarak sekitar 2 KM dari rumah Luvi. Sesamapinya di tempat tujuan, Luvi dan Boy mulai berbelanja kebutuhan masing-masing.
Luvi   : (sibuk memilih alat tulis dan komik yang ingin di belinya)
Boy   : “15 menit lagi kita ketemuan di kasir yang itu ya !.” (menunjuk ke arah kasir)
15 menit kemudian . . . . .
Luvi  : (kaget melihat keranjang belanjaan Boy) “apa saja yang kamu beli sampai sebanyak itu ?”
Boy  : “aku membeli sabun,minyak goreng, kopi dan keperluan rumah tangga lainnya.”
Luvi :”Enggak salah, Boy ?hahaha! masak anak laki-laki belanja beginian ? aku saja yang perempuan ogah! Hahaha! Jangan marah ya,kan kita sudah berjanji bebas mengejek satu dengan yang lainnya tanpa harus tersinggung.”
Boy  : (tersenyum penuh arti) “nanti akan ku ceritakan .”
Luvi   : (masuk dalam antrian dan penasaran dengan apa yang hendak diceritakan Boy)
Menunggu Antrian. . . . .
Boy  :” begini ceritanya, seminggu yang lalu mamaku belanja keperluan rumah di sebuah hypermarket, perginya di antar papa yang sekalian mau pergi ke rumah om Doni yang sedang sakit waktu itu. Karena papaku pulang malam, mama nelpon ke rumah meminta bang Billy dan aku menjemputnya dengan mobil. Tapi kami menolak permintaan mama karene saat itu kami lagi seru-serunya main playstation, jadi mamaku pulang sendiri naik taksi.”
Luvi  :” terus Boy ??”(makin penasaran)
Boy  :” supir taksi tersebut mabuk dan menyetir dengan ugal-ugalan di jalan. Hingga terjadilah kecelakaan pada taksi yang ditumpangi mamaku itu.”
Luvi   :”(dengan mata terbelalak) “terus bagaimana keadaannya setelah itu ?”
Boy  :” supir taksi mengalami gegar otak dan patah tulang iga, dan mamaku hanya mengalami retak tulang tangan .”
Luvi   :”kok, kamu enggak cerita ,sih ? Biar aku dan mamaku bisa menjenguk mamamu.” (kesal dan kecewa)
Boy  :”kamu.kan, tau sendiri siifat mamaku. Segala sesuatu tidak ingin dibesar-besarkan.”
Luvi   : (mengangguk)
Boy  :”sejak kejadian itu Bang Billy dan aku terus-menerus menyesal. Kalau saja kami mau menjemput mama,mungkin hal itu dapat dihindari, namun mama malah menasehati kami untuk tidak menyesalinya, Tuhan pun masih menjaga mama untuk tetap hidup, begitu kata mama.” (dengan suara agak parau )
Luvi   : (melihat boy dan menunggu cerita selanjutnya)
Boy  :”Hati kami begitu terharu. Oleh sebab itulah kami berjanji selama mama belum pulih, maka kamilah yang menggantikan semua tugas dan pekerjaan mama dengan dibantu Mbak Yem.” (posisi sudah tepat di depan kasir)
Luvi  : (teringat mamanya di rumah)
Setelah keluar dari minimarket, luvi menceritakan kejadian di rumahnya tadi sebelum mereka berangkat.
Luvi  :”Boy, sebelum pulang, temani aku ke pasar tradisional ya ?” (tersenyum merayu)
Boy  :”iya….” (mengangguk)
Luvi  :”tapi aku telepon mama dulu ya,Boy. Memberi tau mama supaya tidak usah ke pasar .” (menghampiri telepon umum lalu memasukkan koin recehan dan menekan nomor telepon rumahnya )
Mama  :” maaf, ini siapa ya ?” (mengangkat gagang telepon)
Luvi  :” Halo, ma!  Ini Luvi. Mama sudah beli cabe merah keriting sama bawang merah di pasar belum ?”
Mama  :”Ya belum,Luv. Mama masih sibuk bebenah rumah. Memangnya kenapa ? Luvi mau tolongin mama ?”
Luvi  :”Iya.”
Mama  :”tapi uang dari mama tadi tidak kamu bawa,kan ?”
Luvi  :”pake uang Luvi saja, mam. Enggak apa-apa kok.”
Mama  :”terimakasih ,Luv. Tapi kenapa kamu tiba-tiba berubah pikiran,ya ?” (dengan perasaan senang campur bingung)
Luvi  :”Karena. . . aku sayang Mama !”


kelas 9
NAMA KELOMPOK :

·         Abita Aryanda
·         Audia  syifa N.M.U
·         Indah Rahayu A
·         Nur Alfiah A
·         Nurwaningsih
·         Resna oktavia
·         Riza Noviyanti
·         Tiara Sukma


Tanggal/hari : 04.02.2012

Hal                 : pergi bersama teman kelas 9 dan guru pembimbing



Pulang sekoah jam 11.30.sbelumnya pihak sekolah sudah menyusun rencana yaitu harus ngumpul si sekolah jam13.00 sebelumm pergi ke sumex(sumatera expo). Sesampainya di sumex kami turun dari carry dan langsung masuk ke gedung sumex dan menaiki beberapa anak tangga. Didalamnya naik tangga lagi..naik lagi…naik lagi.sebenarnya naik escalator tapi yang dtang kan rame banget jadi escalator nya di matiin.



(nonton)


Tugas kami gk hanya nonton doank  tapi harus membuat synopsis dari film yang kami tonton . Laskar Anak Pulau judulnya.atau LAP aja ya biar gk kepanjangan dan susah ngetik nya. LAP adalh film buatan anak batam dari KFB= komunitas film batam yang mengangkat cerita anak pulau.judul nya aja udah anak pulau, gk mungkin anak pelangi kan.


LAP menceritakan kisah anak pulau yang tinggal dipulau terisolir,pulau ketam. Ialah Attan. Attan adalah anak daari keluarga miskin yang smempunyai keinginan besar , semangat untuk belajar. Atan selalu menemani ayahnya melaut . tapi kali ini ayahnya jatuh sakit sehingga ia harus melaut sendiri. Kalau bukan attan, siapa lagi yang harus memenuhi kebutuhan sehari2 . bahkan tidak jarang ibu attan menyuruh attan menukarkan benda-benda yang ada denagn beberapa kilo beras.

 
Selain bekerja. Attan juga bersekolah. Ia rajin pergi kesekolah walaupun orang tuanya tidak menyetujui alias selalu melarang attan bersekolah. Tapi kawannya selalu mendukung dan mengajak Attan pergi kesekolah setiap hari,,kecuali minggu. Teman-temannya tak pernah menyerah menjemput attan bersekolah walaupun mereka juga selalu di marahi,dibentak-bentak sama ibunya attan. 


Setiap kali temanya menjemput attan, attan sedang melaut. Jadi  teman-teman attan akhirnya tidak pergi dengan attan.


Pulang melaut attan meminta izin sma ibunya tuk pergi bersekolh. Ibunya memarahi dia.akan tetapi  Attan tetap pergi ke sekolah. 


Banyak cara dilakukan attan agar sampai kesekolah yang berada di seberang laut. Ia pernah meminjam sampan orang lain tapi karena tidak diperbolehkan akhirnnya ia berenang sepanjang laut. Ia juga pernah mengambil sampan orang lain karena tidk di beri ppinjam-jangan ditiru yaaa. Sampai di seberang pun ia harus berlari menempuh jarak yang jauh ke sekolah. 


Pada suatu hari, ia tidak dapat mengikuti pelajaran karena belum membayar uang buku dan baju sekolah. Teman2 atan membantu attan dengan cara mengumpulkan uang tuk attan. Lalu member uang tiu pada attan ayahnya attan menuduh kalau attan meminta uang itu dari teman2nya. Atan disuruh agar mengembalikan uang tiu kembali. Attan pun mengembalikannya.



Beberapa hari setelah attan dikeluarkan dari sekolah. Terdengar berita bahwa walikota batam akan dantang kesekolah mereka dalam rangka peresmian perpustakaan sekolah. Teman2 attan punya ide, yaitu memberitahu ke walikota kalau teman2 mereka banyak yang tidak bersekolah. Walikota langsung mengadakan rapat dengan majlis guru. Kepsek memberi sebuah surat dari aatan kepada walikota.


Keesokan harinya,teman2 attan menjenput attan karna attan sudah boleh bersekolah dan biaya di tanggung pak walikota.



Attan ….. oi atttannnn……



Kali ini ibunya attan tidak ada mennyambut sautan mereka. Merekapun masuk ke dalam rumah , diliat nya si aattttaaaannnnn sedang tiur. Tappi ketika dibangunin, attan tidak bangun-bangun. Ia telah meninggal. Karena sakit yang di dedritanya. Ternyata isi surat attan adalah >>>>>


Assalamualaikum pak kepala sekolah

Ini Attan. Attan nak kasih tau kalau Attan ini ingin sekolah disini walaupun attan ini sakit dan miskin. Attan ni laki-laki pak. Attan tak ingin melihat adik atan kelaparan terus. Makanya attan harus melaut karena bapak attan lagi sakit-sakitan. Kalau karena penyakit ni attan harus mati. Attan ikhlas pak. Tapi attan minta tolong sama bapak. Agar adik attan bisa sekolah tinggi-tinggi dan bisa pinntar seperti bapak. Terakhir attan mohon kepada bapak, jangan kasih tau ke mak dan bapak attan kalau attan ada kirim surat ini.

Wassalam


Attan anak pulau



Didalam film ini juga ada seorang tokoh yang bernama Mak Joya, yang melestarikan “Mak Yong” sebuah pertunjukkan rakyat.

Gitu tuh ceritanya. Kurang lbih saya mohon maaf –emank nya ceramah,plakk!!- tappi sayang cerita ini hanyya berdurasi ±1,5 jam. Tapi ceritanya  bagus kok. Wlaupun sad ending. Dalam cerita ni ada lucunya juga.

Mengenai Saya

Foto saya
batam, kepulauan riau, Indonesia
Call me Resna. A student of Architecture. Love to share what i have learned.

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

resna oktavia. Diberdayakan oleh Blogger.